Dunia perkuliahan tentu tidak akan lepas dari
berbagai kesibukan yang tentunya akan menyita waktu mahasiswa. Seperti halnya
Tim Horas USU yang selalu giat menjalani kesibukan perkuliahan setiap harinya.
Tim Horas sendiri
merupakan salah satu organisasi kemahasiswaan yang berada dibawah naungan Universitas Sumatera Utara
dan berada di fakultas teknik. Tim Horas
yang kembali membuka open recruitment
1 bulan terakhir berhasil menarik perhatian 30 mahasiswa lainnya. Ada beberapa
tahapan yang dibuat untuk sampai ke tahap magang seperti pendaftaran lewat
email hingga menulis essay. Tentunya
sebelum memasuki organisasi ini, peserta magang harus dipersiapkan terlebih
dahulu melalui proses magang selama beberapa bulan. Mereka akan dibagi dalam
beberapa divisi, sehingga
yang lolos nantinya dapat memilih divisi mana yang cocok sesuai keahlian yang
mereka punya.
“Proses magang ini kita buat supaya
nantinya anggota baru yang masuk ke dalam tim horas lebih paham mengenai
keahlian yang dimiliki, jadi
mereka tidak hanya sekedar bergabung tapi
bisa memberi kontribusi dalam tim.” ungkap Eben Pangaribuan selaku manager Tim Horas.
Tim horas yang mempunyai prinsip kekeluargaan
serta solidaritas yang tinggi membuat tim ini mampu bertahan sejak tahun 2012
lalu. Hal
itu jugalah yang tampak dalam suasana magang (20/5). Saat mewawancarai Vincent yang merupakan salah satu peserta
magang, dirinya mengatakan bahwa ilmu yang didapatkan dari kampus saja belum
cukup, ia harus mampu mengaplikasikan teori kedalam praktek sehingga bisa
menjadi seimbang.
“Selama ini kan yang dipelajari
diperkuliahan itu masih teori-teori, kalau pun ada praktek yang dilakukan di lab
itu hanya beberapa bulan. Jadi di sinilah
aplikasi dari perkuliahan itu diterapkan, sehingga teori dan praktek jadinya
seimbang,” ujarnya.
Untuk
menjadikan tim yang berprestasi tentu bukanlah hal yang mudah. Tim Horas harus mampu mengimbangi perkuliahan
dan organisasinya. Untuk itu anggota yang dibutuhkan oleh tim ini harus
benar-benar mampu bekerja sama dalam tim. Namun, Vincent mengungkapkan bahwa ia sudah
mempersiapkan dirinya untuk hal tersebut dan akan bekerja secara profesional
dalam tim.
“Saya melihat bahwa tidak ada senioritas
dalam Tim Horas, dan di sini saya akan bekerja secara profesional, bekerja untuk menang dan bekerja untuk
mewujudkan yang terbaik.” ungkapnya.
Penulis : Rays Publisher
Tidak ada komentar:
Posting Komentar