Rabu, 30 Mei 2018

Asiknya Ramadhan di Kota Medan








Gardamedia.org- Bulan suci ramadhan, bulan ke-9 dalam kalender hijriah ini memang sangat ditunggu-tunggu kedatangan nya. Diantara lain keistimewaan bulan ramadhan ialah dilipatgandakannya segala kebaikan dan diampuni dosa-dosa di masa lalu, serta dibukakannya pintu-pintu surga. Setiap umat muslim yang bertakwa diwajibkan berpuasa pada bulan  ini.

Kota Medan mempunyai tradisi tersendiri dalam merayakan semarak ramadhan setiap tahun nya. Moment bulan ramadhan dimanfaatkan Pemerintah Kota untuk menjalin silaturahim dan menambah semarak masyarakat muslim se kota Medan. Pemerintah Kota bekerjasama dengan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) kota Medan yang dipimpin langsung  oleh bidang keagamaan dalam mengadakan dan menyediakan arena semacam pasar ramai, yaitu Ramadhan Fair yang pada tahun ini merupakan Ramadhan Fair ke-15.

Persiapan yang matang telah dilakukan Pemerintahan Kota (PemKo) Medan untuk mengadakan dan menyediakan arena Ramadhan Fair XV, mulai dari pengecekan hygiene dan sanitasi arena Ramadhan Fair oleh Dinas Ketahanan Pangan, serta penjagaan seluruh pintu pada arena Ramadhan Fair yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Medan.

Arena Ramadhan Fair XV berada di tengah jalan tepat di sebelah Masjid Raya Al-Mashun,  Jln. Sisingamangaraja Medan. Arena ini dipenuhi dengan stan-stan penjual makanan untuk berbuka puasa, dan ada juga stan penjual pakaian serta buku-buku islami. Setiap pedagang yang membuka stan di arena Ramadhan Fair akan diberi satu baju kaos penanda bahwa ia adalah salah satu pedagang di arena Ramadhan Fair. Selain itu di tengah-tengah arena Ramadhan Fair terdapat sebuah pentas yang digunakan untuk penyampaian tausyiah oleh ustadz-ustadz yang telah dijadwalkan, tausyiah dari ustadz-ustadz tersebut akan dilaksanakan sebelum berbuka puasa.

Ramadhan  Fair XV dibuka dari tanggal 16 Mei-14 Juni 2018, namun pembukaan secara resmi oleh Walikota Medan diadakan pada tanggal 19 Mei 2018 yang dimulai setelah shalat tarawih. Pembukaan Ramadhan Fair XV kali ini diisi oleh bintang tamu yaitu Seventeen Band, dan akan banyak lagi bintang tamu lainnya yang akan mengisi acara Ramadhan Fair hingga tanggal 14 Juni mendatang.

Penulis: Nahya R

Clara Haniyah : Menjadi Beauty Influencer di Usia Muda




Oleh : Erflog Publisher



Memiliki paras cantik serta bakat yang menarik merupakan perpaduan yang sempurna bagi seorang Claresta Haniyah Rambe. Gadis cantik yang akrab disapa Clara ini merupakan seorang beauty influencer, selebgram, dan youtuber. Ia juga merupakan salah satu mahasiswi  semester 2 jurusan Ekonomi Manajemen di Universitas Sumatera Utara. Clara mengaku bahwa ia sangat suka melihat tutorial makeup  dan juga tren mak up yang diunggah oleh banyak beauty vlogger di Youtube.

 Hal inilah yang membuat Clara tertarik dalam dunia makeup. Bermula dari rasa penasaran, Clara pun mulai mencoba-coba berbagai step by step cara menggunakan makeup yang di tontonnya, lalu ia pun mulai belajar membuat video tutorial make up oleh dirinya sendiri saat masih duduk di bangku SMA. Video pertama yang diunggahnya ke Youtube berjudul ‘No Makeup’ Makeup Look Tutorial membuat nama Clara Haniyah semakin dikenal oleh banyak orang, khususnya para remaja di kota Medan. Video yang berdurasi 4:53 menit tersebut ditonton sebanyak 66.000 kali di Youtube.

“Awalnya tuh aku cuma coba-coba aja bikin video tutortial makeup di Youtube, resolusi videonya juga masih kurang bagus. Pas aku share di Instagram link videonya, ternyara banyak orang yang nonton dan suka sama video ku.” ungkap Clara sambil tertawa.

Setelah melihat antusias publik dengan video pertamanya, Clara mulai rutin dan memperbanyak konten-konten yang ada di Youtube nya. Mulai dari video skin care, rekomendasi makeup, dan juga vlog tentang kesehariannya. Gaya makeup clara yang natural dan tidak terlalu menor membuat ia menjadi inspirasi bagi anak muda yang ingin belajar menggunakan makeup. Merk atau brand makeup yang digunakan Clara juga sering jadi perhatian karena dianggap sangat ekonomis dan cocok untuk kantong anak sekolah. Hingga saat ini, akun Youtube Clara mencapai lebih dari 20.000 subscribers.

Tak hanya dari Youtube, Clara juga menyandang gelar selebgram yakni sebutan untuk seorang pengguna Instagram yang memiliki fans dan followers yang banyak. Tercatat akun Instagram Clara telah mencapai sebanyak 98.000 lebih followers. Sejak namanya mulai dikenal, hampir semua hal di kehidupan Clara menjadi pusat perhatian. Mulai dari cara berpakaian, makeup, hingga tempat nongkrong yang biasanya didatangi oleh Clara dan teman-temannya. Berbagai tawaran kerja sama datang secara terus menerus, mulai dari endorse brand makeup, pakaian, dan juga perawatan kecantikan.

            Menjadi beauty influencer di umur 18 tahun bukanlah hal yang mudah. Clara harus mengimbangi antara kehidupan kampus dan juga pekerjaannya. Tetapi, Clara mengungkapkan bahwa menjadi beauty influencer bagi para remaja muda adalah tanggung jawab yang besar karena harus mencontohkan hal-hal yang bernilai positif.
“Sebenarnya menjadi beauty influencer itu gak mudah ya, kita harus jadi panutan bagi orang banyak. Tapi aku berusaha menikmati aja semua yang udah aku raih dan aku terus usaha agar orang-orang tetap terinspirasi dari hal-hal yang aku buat.” ujarnya.



Contact Person :
Intan Maharani
0821-6150-9898
erflogpublisher@gmail.com

Selasa, 29 Mei 2018

Cita-cita Mister Teen Indonesia SUMUT 2018



Rangga Satria Kuga Pamungkas, Mister Teen Indonesia Sumatera Utara (Sumut) tahun 2018 memiliki cita-cita menjadi seorang manager yang merupakan cita-citanya sejak kecil. Selain itu ia juga ingin mengaplikasikan Ilmu Manajemen yang didapatnya dari bangku perkuliahan di jurusan manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sumatera Utara (USU)Tahun 2017. “Manager itu cita-cita Rangga dari kecil, makanya sekarang mau merealisasikannya dengan kuliah di jurusan manajemen USU,” tegasnya. Hal ini disampaikannya saat ditemui di lapangan Fisip USU, senin siang lalu(29/05).

Rangga katakana cita-cita ini di dukung penuh oleh orang tuanya. Dukungan itu ditunjukkan dengan mengijinkan Rangga untuk mengikuti berbagai organisasi yang ada di sekolah dan kampus sebagai bentuk pelatihan kepemimpinan untuk menjadi seorang manager. “Namun dengan catatan harus tetap jaga kesehatan dan juga ibadah,” tuturnya.Sehingga ia semakin semangat untuk mewujudkan cita-cita tersebut dengan mengikuti berbagai organisasi.

Adapun organisasi yang diikutinya adalah BP2M Mesjid FEB USU,Pramuka, Nasyid, Lembaga Rumah Santri Indonesia dan Dewan Kerja Koordinator Raudhatulhasanah. Organisasi ini dipilihnya karena berkaitan dengan kepemimpinan dan juga berlandaskan syariat islam. “Karena Rangga adalah santri, makanya rangga pilih organisasi yang berlandaskan syariat islam,” tegasnya.
Ia tambahkan selama mengikuti organisasi tersebut, Rangga sempat beberapa kali dipercaya menjadi ketua. Seperti ketua barisan LKBB, Ketua Regu Pramuka dan juga ketua IKRH (Ikatan Alumni raudhatulHasanah) USU 2017. Namun ketika ditanya mengapa ia dipilih, Rangga menjawab tidak tahu karena semua tergantung dengan yang memberi amanah.

Dari pengalamannya tersebut membuat Rangga semakin percaya diri menjadi seorang manager kelak. Karena baginya manager harus memiliki pengalaman dalam memimpin sebuah organisasi agar mampu memimpin perusahaan dengan baik. “Pengalaman itu penting, biar saat jadi manager nanti enggak canggung lagi bang hehehe,” serunya sambail tertawa.

Tidak itu saja, Rangga juga tambahkan bahwa seorang manager harus memiliki empat konsep manajemen dalam dirinya. Pertama Planning yaitu manager harus mampu membuat strategi untuk mencapai sebuah target. Kedua Organizing yaitu manager harus mampu mengatur bawahannya. Selanjutnya yang ketiga adalah Actuating yaitu manager harus mampu menggerakkan karyawannya untuk mencapai suatu target. Keempat, Cotrolling yaitu manager harus mampu mengendalikan dan mengontrol bawahannya untuk mengerjakan sebuah pekerjaan dengan penuh amanah. Semua konsep itu harus diwujudkan dengan belajar yang sungguh-sungguh dan aktif di kegiatan organisasi untuk mengasah kemampuan yang ada didalam dirinya tersebut.

Terakhir Rangga katakan untuk mencapai cita-cita tersebut harus dengan doa dan restu dari orang tua, karena hal tersebut otomatis akan menjadi kekuatan diri kita untuk mencapai cia-cita tersebut dan juga terus tawakal kepada Allah SWT.

Lili Aswitha, ibu kandung Rangga mengatakan bahwa sangat mendukung cita-cita dan kegiatan Rangga yang berkaitan dengan kepemimpinan, karena baginya kodrat seorang laki-laki adalah sebagai pemimpin. Selain itu ia berharap agar Rangga mampu mengaplikasikannya di lingkungan keluarga. “Karena Rangga anak paling besar, makanya dibutuhkan jiwa seorangp emimpin untuk menjadi sosok abang panutan diantara ketiga adiknya,” tegasnya.

Tidak hanya itu saja, ia juga berpesan kepada Rangga untuk selalu menjadi pemimpin yang amanah dan bijaksana dimanapun berada. Agar menjadi sebuah pahala yang akan dibawa ke surga kelak.





Oleh :Mhd. RenuFatahillah

Kisah Inspiratif Andre Doloksaribu Mendirikan Rumah Belajar Untuk Anak Pinggiran Sungai

Oleh : saturnusapublisher Gardamedia.org (24/05/2023)    - Masyarakat pinggiran sungai sering kali terlupakan keberadaannya, apalagi biasany...