![]() |
Doc. Pribadi |
Gardamedia, Medan- Perlombaan Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa (MTQM) USU 2017
cabang Musabaqah Hifdzil Quran yang diselenggarakan di Auditorium USU lantai
dua pada Sabtu Pagi (21/10) berlangsung khidmat dan seru. Persaingan dalam
cabang perlombaan ini sangat ketat, beberapa peserta mengaku kesulitan
mengikuti ritme perlombaan.
M.
Hanzalah Ritonga, mahasiswa program studi Agribisnis stambuk 2015 yang
merupakan salah satu peserta dengan hafalan satu juz mengatakan bahwa para
pesaingnya merupakan lawan-lawan yang tangguh. Dirinya mengaku tidak
mengharapkan predikat juara dalam perlombaan ini.
“Persaingannya
luar biasa ketat, ya. Kekuatan hafalan setiap peserta hampir sama, apalagi
ditambah dengan suaranya yang bagus-bagus semua. Dan juga, selama tampil sering
gugup karena harus mengulang bacaan dulu dari juri baru melanjutkan ayatnya,
jadinya sering kelupaan,” paparnya.
Hal
senada juga disampaikan oleh peserta lainnya, Ilham Ramadhan, yang juga
merupakan peserta dengan hafalan satu juz. Ia mengatakan bahwa sempat melupakan
beberapa potongan ayat dikarenakan rasa gugup yang meyelimutinya.
“Ini
pengalaman pertama saya mengikuti perlombaan Hifdzil Quran, saya menyesal
sempat melupakan beberapa potongan ayat, padahal saya sudah hafal. Namun rasa
gugup memang sulit untuk dihindarkan,” ungkapnya.
Meskipun
keduanya mengaku kesulitan mengikuti ritme perlombaan kali ini, mereka berharap
dapat menambah hafalan dalam waktu singkat dan kembali mengikuti cabang
perlombaan ini dengan hafalan lima juz di tahun depan.
Reporter:
Fanny Namira
Tidak ada komentar:
Posting Komentar